RSS FEED

Website sebagai sarana pengembangan promosi

Website adalah alat pendukung promosi, bukan alat promosi utama. Mengakses website dibutuhkan koneksi internet dan komputer. Ini sangat berbeda dengan media promosi utama lain: kartu nama, poster, stiker, banner, brosur, media cetak (koran, majalah, tabloid, dll) dan media elektronik (radio dan tv). Jadi isi website tidak boleh sekedar memindahkan isi media promosi lain menjadi situs. Tentu saja yang saya maksud disini, bukan situs sejenis situs portal.Jadi mengapa kita perlu website kalau kita sudah berpromosi? Karena calon client membutuhkan informasi lebih dari sekedar yang ada di media promosi lain. Ini sebabnya juga website harus dirancang dengan baik serta dapat menampilkan citra dari produk/jasa kita. Sebagai alat pendukung promosi, website mempunyai keuntungan sebagai berikut:……

Informasi detail dan tuntas dari produk dan jasa kita.Bandingkan dengan iklan (yang mempunyai space terbatas) bahkan di sebuah kartu nama. Dengan melihat di kartu nama tertera alamat website, calon pelanggan akan mengakses situs kita sebelum menghubungi kita, untuk dapat mengenali lebih jauh tentang kita. Contoh lain mungkin seperti barang elektronik, dalam iklan akan singkat sekali, tapi di website kita bisa menuliskan sampai detail technical spesification. Tampilan yang baik akan memberi image yang baik ke calon pelangganPada saat

mengunjungi situs kita, calon pelanggan akan menangkap image tentang kita. Situs yang baik dengan isi/content menarik pasti akan menarik calon pelanggan untuk menghubungi langsung. Peran copywriter disini sangat diperlukan untuk situs yang serius. Walaupun media lain juga memberikan image, website mempunyai kelebihan content yang bisa lebih banyak. Isi yang selalu up-to-date.Pengunjung akan selalu berhadapan dengan informasi terkini dari produk/jasa kita, selama kita selalu mengupdate informasi tersebut. Untuk media promosi lain, kebanyakan kita harus merancang ulang. Salah satu identitas Saat ini, alamat website menjadi salah satu identitas. Setiap pengiriman email mengunakan ekstensi domain dari website kita. Agak sulit dibayangkan saat ini, jika perusahaan besar tidak memiliki alamat website. Paling tidak untuk emailnya saja. Pengguna internet yang semakin hari semakin banyak.


FACEBOOK SEBAGAI SARANA PROMOSI

“Hari gini gak punya Facebook? Gak gaul, daftar sana!” Itu mungkin kalimat yang sering didengar akhir-akhir ini. Memang, interaksi di Facebook kadang kala membuat penggunanya ketagihan. Facebook yang kaya aplikasi memungkinkan para penggunanya melakukan berbagai kegiatan dan interaksi dengan pengguna lainnya. Mulai dari main game, saling nge-tag foto, berkirim pesan, chatting, membentuk group yang sesuai minat atau latar belakang lainnya.

Facebook adalah situs web jejaring sosial yang diluncurkan pada 4 Februari 2004 dan didirikan oleh Mark Zuckerberg, seorang lulusan Harvard dan mantan murid Ardsley High School. Keanggotaannya pada awalnya dibatasi untuk siswa dari Harvard College. Dalam dua bulan selanjutnya, keanggotaannya diperluas ke sekolah lain di wilayah Boston (Boston College, Boston University, MIT, Tufts), Rochester, Stanford, NYU, Northwestern, dan semua sekolah yang termasuk dalam Ivy League. Banyak perguruan tinggi lain yang selanjutnya ditambahkan berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun setelah peluncurannya. Akhirnya, orang-orang yang memiliki alamat surat-e suatu universitas (seperti: .edu, .ac, .uk, dll) dari seluruh dunia dapat juga bergabung dengan situs jejaring sosial ini.

Selanjutnya dikembangkan pula jaringan untuk sekolah-sekolah tingkat atas dan beberapa perusahaan besar. Sejak 11 September 2006, orang dengan alamat surat-e apa pun dapat mendaftar di Facebook. Pengguna dapat memilih untuk bergabung dengan satu atau lebih jaringan yang tersedia, seperti berdasarkan sekolah, tempat kerja, atau wilayah geografis.

Hingga Juli 2007, situs ini memiliki jumlah pengguna terdaftar paling besar di antara situs-situs yang berfokus pada sekolah dengan lebih dari 34 juta anggota aktif yang dimilikinya dari seluruh dunia. Dari September 2006 hingga September 2007, peringkatnya naik dari posisi ke-60 ke posisi ke-7 situs paling banyak dikunjungi, dan merupakan situs nomor satu untuk foto di Amerika Serikat, mengungguli situs publik lain seperti Flickr, dengan 8,5 juta foto dimuat setiap harinya.

Facebook merupakan salah satu fenomena online dua tahun terakhir ini. Situs jejaring sosial ini berperan besar dalam kesuksesan Barack Obama - sebagai sarana penggalangan dana kampanye - kemudian mewabah di seluruh dunia. Mengingat anggota Facebook mencapai 200 juta jiwa, dengan pertambahan anggota berkisar 200 ribu per hari, sebentar lagi masyarakat Facebookiah akan mengalahkan jumlah rakyat Indonesia.

Lantas, makin lama kelihatannya Facebook seakan memonopoli pergaulan sosial di internet (social networking). Dengan beragam aplikasi di belakang Facebook membuatnya lebih menjadi pilihan dibanding situs-situs social networking lainnya seperti MySpace, Hi5, Twitter, Friendster dan lainnya.

Ini lantas menjadi bukti, bahwa sosialisasi antar manusia ternyata begitu penting. Semakin mudahnya sosialisasi di Facebook membuatnya semakin menjadi idola. Hal ini tidak terlepas pula dari keinginan setiap individu untuk berinteraksi dengan individu lainnya. Selain karena ada hubungan kekerabatan dan persamaan latar belakang, juga untuk kepentingan lain, Ada lagi yang memanfaatkannya untuk media promosi dan sebagai world of mouth marketing.

Di era New Wave Marketing (meminjam istilahnya Hermawan Kartajaya), Facebook mampu menjadi salah satu media yang berperan besar. Dengan kemudahan bersosialita ala Facebook, kadangkala pengambilan keputusan oleh seseorang terkadang dipengaruhi oleh apa yang disaring dari hasil mengamati perilaku orang lain dalam satu komunitas. Ketika seseorang ingin membeli sesuatu, bisa jadi meminta pertimbangan pada komunitas, sehingga promosi produk pun bisa pula dilakukan dalam komunitas.

Promosi dalam komunitas Facebook dilakukan untuk teman-teman yang sudah di add sebelumnya. Promosi tersebut diadakan lewat perubahan status di Facebook yang dimiliki. Misalnya kalo pemilik produk agribisnis akan mengadakan pameran di suatu tempat, hal tersebut bisa disosialisasikan lewat status yang di-update. Bisa juga lewat notes (catatan) di Facebook, kemudian melakukan tagging sehingga informasi yang ditulis dalam notes bisa menyebar di dalam komunitas. Promosi tersebut dapat diperoleh secara gratis, sehingga untuk produk baru hal tersebut tidak memakan banyak biaya. Tetapi kemungkinan hasil yang diperoleh juga lebih sedikit.

Promosi lewat Facebook bisa melalui cara lain, misalnya dengan membuat blog kemudian mempromosikan blog di halaman profil Facebook. Posisi halaman Profil yang berada di bagian pojok kiri atas dashboard Facebook merupakan salah satu nilai lebih yang sangat strategis untuk mempromosikan blog. Setiap orang yang masuk ke halaman Facebook, bisa dipastikan akan melihat bagian Profil terlebih dahulu. Karena itu, harus dipastikan telah mencantumkan informasi tentang blog dan alamat blog di halaman Profil.

Promosi yang lain dilakukan dengan mencantumkan alamat blog di halaman info Facebook. Selain di halaman Profil, blog bisa dipromosikan melalui halaman Informasi Kontak. Dengan mencantumkan alamat URL blog di halaman Informasi Kontak dan mengaturnya agar kotak Informasi tersebut tampil tepat dibawah halaman Profil. Keuntungan mencantumkan alamat URL blog di halaman Informasi Kontak adalah sifatnya yang clickable sehingga pembaca halaman Facebook bisa langsung mengklik alamat blog.

Media promosi yang lain dengan membuat Group sendiri, pebisnis bisa membangun komunitas khusus mengenai topik atau minat tertentu yang berkaitan dengan niche blog, misalnya tentang produk agribisnis. Melalui fitur Group, juga bisa menjalin komunikasi lebih terarah dan intim dengan pembaca blog. Kemudian mengundang teman-teman untuk menjadi anggota Group dan mulailah membangun profil Group Facebook sendiri. Facebook memberikan pilihan mengundang calon anggota Group dengan meng-import data email pribadi yang dimiliki. Semakin kreatif mengelola Group, maka akan semakin banyak pula anggota Group.

Halaman Facebook (Facebook Page) untuk Blog bisa juga dipakai sebagai sarana promosi yang diciptakan secara spesifik. Karena itu, jika pebisnis belum memiliki Halaman Facebook untuk blog, perlu segera membuatnya. Toh itu semua gratis kok. Dengan memiliki Halaman Facebook khusus untuk blog, bisa lebih terfokus untuk mempromosikan blog kepada pembaca halaman Facebook

Selain mempromosikan baik produk maupun nama perusahaan dengan menggunakan fasilitas group maupun Page, bisa juga dengan menggunakan promosi berupa banner atau iklan yang nantinya akan ditampilkan di kolom bagian kanan Facebook, kelebihannya iklan ini akan tampil di semua pengguna Facebook yang kita target (misalnya semua pengguna Facebook di Indonesia), akan tetapi jika kita menggunakan fasilitas ini kita harus mengeluarkan biaya, besarnya biaya ini dibayar berdasarkan jumlah orang yang mengklik iklan kita atau istilah lainnya PPC (Pay Per Click). Dan syarat lain yang diperlukan untuk menggunakan fasilitas ini adalah kita harus mempunyai Kartu Kredit untuk membayar biaya iklan.

Untuk keperluan promosi produk agribisnis, perusahaan dapat memanfaatkan Facebook dengan memilih promosi gratis untuk perusahaan baru dan modal terbatas. Sementara untuk perusahaan agribisnis yang mempunyai cukup modal bisa melakukan promosi berupa iklan di Facebook.


By: Happy MA)

sumber : http://www.agribisnistrunojoyo.com/facebook-sebagai-sarana-promosi/

0 komentar:

Posting Komentar

Return top